mengonsumsi asam

Midwest Garage Builders – Mengonsumsi makanan atau minuman yang asam, seperti jeruk, lemon, soda, atau cuka, memang terasa menyegarkan. Namun, terlalu sering mengonsumsinya dapat berdampak buruk pada kesehatan gigi Anda. Kandungan asam yang tinggi dapat merusak lapisan pelindung gigi dan memicu berbagai masalah oral.

Dampak Negatif Asam pada Gigi

Erosi Enamel

Enamel adalah lapisan terluar gigi yang melindungi bagian dalam gigi dari kerusakan. Asam dapat melarutkan mineral pada enamel, menyebabkan erosi. Ketika enamel terkikis, gigi menjadi lebih rapuh dan rentan terhadap kerusakan.

“Baca Juga: Gusi Hitam pada Perokok, Penyebab dan Cara Penanganannya”

Gigi Sensitif

Erosi enamel akibat asam dapat memperlihatkan lapisan dentin di bawahnya, yang memiliki saluran kecil menuju saraf gigi. Hal ini menyebabkan gigi menjadi sensitif terhadap suhu dingin, panas, atau makanan manis.

Gigi Berlubang

Lingkungan asam di rongga mulut menciptakan kondisi yang ideal bagi bakteri penyebab gigi berlubang, seperti Streptococcus mutans. Bakteri ini memanfaatkan asam untuk menyerang gigi dan menciptakan lubang kecil yang dapat membesar seiring waktu.

Perubahan Warna Gigi

Lapisan enamel yang terkikis dapat membuat gigi tampak lebih kuning, karena dentin di bawahnya lebih gelap daripada enamel.

Gejala Kerusakan Akibat Asam

  • Gigi terasa sensitif terhadap suhu atau rasa tertentu.
  • Permukaan gigi terlihat lebih tipis atau transparan, terutama di ujungnya.
  • Gigi tampak lebih kuning atau kusam.
  • Adanya lubang atau rasa tidak nyaman di permukaan gigi.

Cara Mencegah Kerusakan Gigi Akibat Asam

Batasi Konsumsi Asam

Kurangi asupan makanan atau minuman yang bersifat asam, seperti soda, jus jeruk, atau makanan fermentasi. Jika tetap ingin mengonsumsinya, gunakan sedotan untuk meminimalkan kontak langsung dengan gigi.

Kumur dengan Air Putih

Setelah mengonsumsi asam, kumur dengan air putih untuk membantu menetralkan pH rongga mulut dan mengurangi efek asam pada gigi.

Jangan Langsung Menyikat Gigi

Tunggu sekitar 30 menit setelah makan atau minum asam sebelum menyikat gigi. Menyikat gigi terlalu cepat dapat mempercepat erosi enamel.

Gunakan Pasta Gigi Berfluoride

Fluoride membantu memperkuat enamel dan melindungi gigi dari kerusakan.

Kunyah Permen Karet Bebas Gula

Permen karet dapat merangsang produksi air liur, yang membantu menetralkan asam di mulut secara alami.

“Simak Juga: Cabut Gigi Bisa Sebabkan Kebutaan, Benarkah?”

 

Similar Posts